Diconic

4 Kunci Komunikasi yang Efektif

Budaya pembelajaran berhasil karena mereka dibentuk untuk tim yang mengandalkan satu sama lain untuk belajar dan membantu satu sama lain tumbuh.

Komunikasi yang efektif sangat penting untuk berhasil mengembangkan budaya belajar.

Ketika komunikasi terputus, perusahaan tidak dapat memanfaatkan kekuatan penuh dari budaya dan tim mereka. Produktivitas macet, hubungan menderita, dan semangat kerja menurun.

Komunikasi yang efektif sangat penting untuk menciptakan budaya organisasi yang berkembang yang mendukung pembelajaran dan pertumbuhan yang berkelanjutan.

Ada 4 kunci untuk komunikasi yang efektif:

 

Clear Objectives

Karyawan perlu mengetahui peran yang mereka mainkan dan alasan di balik proyek yang diberikan kepada mereka. Ketika semua orang memahami tujuan mereka sendiri dan bagaimana mereka memengaruhi tujuan perusahaan, akan lebih mudah bagi tim untuk tetap fokus dan selaras satu sama lain.

Tujuan yang jelas memastikan bahwa setiap anggota tim berada di halaman yang sama dan tahu apa yang perlu mereka lakukan untuk mencapai kesuksesan.

Pemimpin perusahaan harus memahami tujuan besar tersebut (dan menyadari bahwa tujuan tersebut dapat berubah seiring waktu, dan tidak apa-apa). Ketika mereka membaginya dengan semua orang, akan lebih mudah bagi orang untuk memahami bagaimana peran mereka sesuai untuk mencapai tujuan tersebut, dan kemudian berkolaborasi sebagai unit yang kohesif untuk menetapkan tujuan yang lebih baik.

Kita tidak bisa membiarkan orang bertanya-tanya apa yang harus mereka perjuangkan.

 

Clear Purpose

Sama pentingnya dengan menetapkan tujuan adalah memastikan bahwa semua orang tahu mengapa mereka mengejarnya.

Ketika orang memahami tujuan di balik pekerjaan mereka, hal itu memberdayakan mereka dengan kepemilikan dan hubungan yang lebih dalam dengan misi perusahaan dan tim mereka.

Menjadi jelas dan secara ideal diakui dan dihargai bahwa hal-hal yang mereka lakukan menghasilkan sesuatu yang lebih besar. Motivasi dan keterlibatan mengikuti.

Pemimpin harus berusaha untuk mengkomunikasikan visi dengan cara yang berhubungan dengan karyawan pada tingkat emosional. Ketika orang menghubungkan titik-titik antara tindakan sehari-hari dan masa depan tim, mereka berkontribusi pada kesuksesan dengan cara yang jauh lebih langsung dan bermakna.

 

Clear Messaging

Setelah para pemimpin mengomunikasikan tujuan yang jelas dan orang-orang merasakan hubungan antara tujuan mereka sendiri dan tujuan perusahaan, saatnya bagi setiap orang untuk mulai berbicara tentang cara mencapainya.

Komunikasi yang efektif membutuhkan penyampaian pesan yang tepat, baik secara internal maupun saat berbicara dengan audiens atau klien. Karyawan harus dapat memahami dan berbicara bahasa organisasi yang sama.

Pemimpin harus memberi contoh dengan berpegang pada bahasa bersama perusahaan, menggunakannya dalam percakapan dan presentasi, dan memastikan bahwa semua orang melakukan hal yang sama.

Semakin konsisten dalam cara penyampaian informasi, semakin mudah bagi tim untuk tetap berada di jalur dan bekerja sama.

Hal ini juga memerlukan pendefinisian istilah, persetujuan (atau ketidaksetujuan) pada bahasa, memutuskan proses, dan berinvestasi dalam alat perpesanan yang sederhana namun efektif sehingga percakapan dapat konsisten di seluruh organisasi.

Semakin jelas komunikasi, semakin mudah menciptakan pengalaman belajar bersama dan membangun hubungan saling percaya.

 

Clear Communication Channels

Kunci terakhir untuk komunikasi yang efektif adalah membangun saluran komunikasi yang jelas. Setiap orang perlu tahu bagaimana dan kapan mereka harus berkomunikasi, dan koneksi mana yang tepat untuk diajak bicara untuk masalah yang dihadapi.

Mereka harus tahu siapa yang memiliki wewenang untuk membuat keputusan, dan bagaimana mereka dapat memanfaatkan jaringan kolega mereka untuk memecahkan masalah, saling mengajar, dan berkontribusi pada budaya pembelajaran berkelanjutan yang terus berkembang.

Pemimpin perlu memastikan setiap orang memiliki akses ke alat yang tepat yang memungkinkan mereka untuk berkomunikasi secara efektif, serta kebebasan yang cukup untuk belajar dengan cara yang paling sesuai untuk mereka.

Membangun budaya pembelajaran bukan hanya tentang memiliki akses ke konten, tetapi juga memastikan konten tersebut dibagikan secara terorganisir di semua saluran yang relevan.

Ketika komunikasi jelas, menjadi mudah bagi tim untuk berkolaborasi dan mencapai tujuan besar yang ingin mereka capai. Saluran komunikasi yang jelas menjadi peta jalan menuju kesuksesan, yang memberi orang kepercayaan dan dukungan yang mereka butuhkan untuk belajar dan tumbuh bersama kolega mereka dan dengan seluruh organisasi.